Ragam

SMA 3 Gorontalo Bakal Gelar Pesantren Ramadhan, Aktifkan Siswa Dengan Kegiatan Keagamaan

SMA 3 Gorontalo Bakal Gelar Pesantren Ramadhan, Aktifkan Siswa Dengan Kegiatan Keagamaan
  • PublishedFebruari 15, 2025

TAJUK7- Menghadapi bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah berbagai lapisan masyarakat mulai mempersiapkan berbagai kegiatan yang akan dilakukan selama bulan penuh pengampunan termasuk di lingkungan pendidikan seperti sekolah salah satu SMA Negeri 3 Gorontalo.

Dr. Saiful Kadir, M.Pd selaku Kepala sekolah menyampaikan, meski dari pemerintah provinsi maupun dinas terkait dalam hal Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) belum mengeluarkan edaran resmi tapi seabrek kegiatan keagamaan bakal dilaksanakan baik oleh seluruh siswa.

“Saat ini kami masih menunggu edaran atau pemberitahuan secara resmi tapi pada saat kegiatan di Hotel Fox baru-baru ini oleh Dikbud melalui bidang SMA kami sudah membicarakannya. Untuk SMA 3 kegiatan pembelajaran khusus untuk kelas 10 dan 11 lebih diarahkan ke keagamaan kita buat pesantren ramadhan isinya berupa kajian-kajian Al-Qur’an, materi keagamaan dan sebagainya, sementara kelas 12 pembelajaran tetap seperti biasa mengingat ujian semester genap akan dilaksanakan di bulan puasa juga kemudian ujian sekolah pada bulan April nanti,” ungkapnya.

Sementara bagi siswa non muslim lanjut dia tetap akan melaksanakan kegiatan meskipun berbeda dengan rekan-rekannya yang muslim.

“Saat ini ada 20an lebih siswa yang non muslim, mereka tetap hadir dan akan dikumpulkan dalam satu ruangan dan juga akan melakukan kegiatan meski tidak seperti yang dilaksanakan oleh teman-temannya yang muslim,” sambungnya.

Dikatakan, aktifitas sekolah akan dimulai seperti jam biasa masuk pada pagi hari hanya jam pulang akan berbeda. Pihaknya tetap akan memperhatikan absensi siswa.

“Jam masuk pukul 7:15 masuk, hanya jam pulang agak cepat dari sebelumnya 15:45 menjadi pukul 14:00. Apalagi bulan puasa kan siswa mereka cepat bangun karena setelah sahur mereka lanjut sholat subuh sehingga bisa tepat waktu ke sekolah. Guru atau wali kelas khususnya guru BK akan tetap memperhatikan siswa seandainya tidak hadir, koordinasi akan tetap dilakukan dengan orang tua di bulan puasa ini,” tegasnya.

Saiful menambahkan, menjelang atau akan memasuki bulan tersebut, sekolah akan melaksanakan kegiatan halal bi halal, pembagian sembako kepada kaum yang membutuhkan.

“Halal bi halal sebagai wadah saling maaf memaafkan sebelum kita memasuki bulan suci, kemudian kita ada pembagian sembako kepada kaum dhuafa, siswa yang kurang mampu. Bahan-bahan sembako kita kumpulkan dari siswa bagi mereka yang mau berpartisipasi serta sesuai keikhlasannya, juga dari guru-guru dan tata usaha,” imbuhnya.

Ia berharap, semua civitas di lingkungan sekolah dapat mewarnai ramadhan kali ini dengan berbagai aktifitas keagamaan demi pengembangan diri dari siswa-siswi SMA tapi sendiri.

“Tentu Kami atau sekolah berusaha semaksimal mungkin untuk mendorong siswa. semua kegiatan nantinya bisa dilaksanakan dengan baik bila juga ada dukungan penuh dari orang tua,” tandasnya.

Written By
harso

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *